Jumat, Januari 4

pElaNgi UntuKmu kaWan

aku tersenyum saat hujan reda...
ku lihat pelangi menaungi ku
membayangkan saat yang telah kita lewati
canda, tawa, bahkan pertengkaran...
kadang kau tertawa
kadang kau pun menangis...
begitu pula aku tertawa dan menangis
bersama denganmu....

matahari dan bulan terbit silih berganti
hari menyambung hari....
tahun demi tahun tlah kita lalui...
satu demi satu pertengkaran kita lewati
dalam genggaman persahabatan....

usia muda menjadi dewasa...
darah muda yang bergolak pun surut menjadi tenang...
bersama kita bergandengan...
mencoba menantang masa depan..

tapi...
apa yang telah terjadi ?
beribu masalah tlah kita lalui...
beribu cobaan dan halangan kita arungi bersama
apa yang terlintas dalam benakmu
sehingga kau berubah...

senyum ku menghilang...
menerawang ku pada ingatan lalu
apa yang terjadi pada kita ?
ku tak bisa lagi menyentuhmu
mengapa kau memagari dirimu
mengapa kau bersembunyi

kemana perginya pelangi yang selalu menaungi kita berdua
kemana perginya mata hati kita berdua
aku berdiri sendirian menatap jalan jalan yang dibasahi hujan...
mencari bayang bayang saat kita bersama

mencoba menghalau pedih dihati...
mencoba berharap ini hanyalah ilusi
mencoba mempertahankan genggaman kita...
mencoba menghidupkan gelak tawa dan canda

kawan...
apa kau juga mengingat diriku
apa kau juga merindukan kenangan kita
akankah kita bersama kembali ?
kembali dinaungi pelangi kebersamaan kita
dalam genggaman persahabatan abadi
seindah pelangi hati kita....







Tidak ada komentar: