Rabu, Juli 23

Relung Hati yang terbelakang

Terhenyak ku sesaat
Kaget dan sedih bercampur
Saat ku mendengar kata katanya
Perasaan tak terduga dan kasihan

Termenung ku sendiri
Berpikir dan menelaah
Apa yang telah terjadi ?
Apa salahnya pada mu ?

Tidak...jangan khawatir
Aku tak sakit hati padanya
Aku pun tak dendam padanya
Hanya kesedihan menyerbu dalam relung hatiku

Kemanakah kebersamaan itu ?
Tak ada kah kasih dalam hatimu ?
Hanya ketakutan dan dengki
Yang menyelimuti pikiranmu

Sungguh aku kasihan
Kenapa disaat zaman telah berganti
Ternyata...
Masih ada manusia terbelakang seperti dirinya

Kamis, Juli 10

Bingung

Pikiranku tak menentu
Langkahku pun gamang
Hati ini goyah tak tergenggam
Bagai dalam pusaran badai

Apa yang harus kulakukan
Tuk memulai lagi hidupku
Langkah ini tak boleh terhenti
Karena impian masih panjang terbentang

Ku larut dalam renungan
Mencoba mencari suatu petunjuk
Mencoba memecah satu rahasia alam
Mencoba berdamai dengan kerasnya kehidupan

Ku pejamkan mata
Berserah diri pada Sang Pencipta
Hanyut dalam untaian doa
Meraih harapan yang baru